Saturday, October 28, 2017

Inovasi Teknologi Pedesaan di Sektor Pertanian

Inovasi Teknologi Pedesaan di Sektor Pertanian

Assalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh. .

Pada postingan kali ini, saya akan membahas tentang "Inovasi Teknologi Pedesaan di Sektor Pertanian". Sebelum saya membahas materi yang akan di kaji pada kali ini, saya akan menjelaskan tentang apa itu Inovasi

Inovasi /ino-va-si/ menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah pemasukan atau pengenalan hal-hal yang baru. Jadi bisa dikatakan inovasi adalah sebuah penemuan yang baru dari yang sudah ada atau dari yang sebelumnya. Inovasi merupakan suatu gagasan yang sangat di butuhkan untuk membuat suatu terobosan bagi seseorang atau masyarakat luas. Apalagi sekarang di Indonesia kita sangat perlu inovasi untuk memajukan bangsa, karena Indonesia memiliki banyak sekali kekayaan yang tersimpan di dalamnya, hanya saja belum bisa memanfaatkan sumber daya itu secara maksimal. Maka dari itu di perlukan suatu inovasi yang membangun.

Untuk membangun suatu bangsa, kita tidak perlu membangun dari yang besar dulu. Mulai dari yang kecil saja terlebih dahulu, misalnya seperti membangun desa. Jika kawasan pedesaan bisa di tingkatkan produktivitasnya, bukankah ini bisa menjadi salah satu cara untuk membangun Indonesia, agar tidak terlalu bergantung dari barang Import ? 

Mari kita masuk ke dalam materi, Inovasi yang dapat membangun suatu desa salah satunya adalah pada bidang pertanian. Apa saja inovasi baru yang ada di Indonesia pada sektor pertanian ? Misalnya "Bibit IPB 3S". Apa itu bibit IPB 3S ?



Bibit IPB 3S adalah bibit yang di kembangkan oleh Institut Pertanian Bogor (IPB) untuk meningkatan kualitas padi di Indonesia. Pada suatu artikel berita juga di sebutkan, Kementerian Pertanian (Kementan) berkomitmen menerapkan teknologi dan inovasi terbaru di bidang pertanian guna menggenjot peningkatan produksi.

"Tanpa teknologi, tanpa inovasi, mustahil Indonesia bangkit," kata Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman pada seminar nasional ‘Peran Teknologi Agronomi dalam Mempercepat Penciptaan dan Hilirisasi Inovasi Pertanian’ yang diselenggarakan oleh Perhimpunan Agronomi Indonesia (Peragi) di Botani Square, Bogor, Jawa Barat.

"Untuk itu, kami siap menerapkan inovasi-inovasi dan teknologi pertanian terbaru," katanya. Dalam kesempatan tersebut, Amran terkesan dengan benih padi unggul hasil riset dari IPB yaitu IPB 3S, yang diklaim lebih produktif dari benih unggul Ciherang.

"
Kementan akan membeli benih unggul IPB 3S dan akan kami sebarkan ke petani di seluruh Indonesia," katanya.

Tak sedikit pula petani yang tertarik menangkar benih IPB 3S ini, tak hanya di daerah Jawa Barat saja, namun hingga ke luar pulau Jawa. Untuk Mendapatkan Benih ini tidaklah sulit, para petani bisa memperoleh benih ini di pusat-pusat penangkaran benih milik balai benih Kementrian Pertanian.

Dari hal ini kita bisa melihat bahwa suatu inovasi bisa memajukan suatu bangsa. Tidak usah berangan-angan untuk melakukan hal yang besar bagi orang banyak, cukup lakukanlah hal yang kecil, karena dari hal yang kecil kita bisa membangun sesuatu yang besar dan bermanfaat bagi diri kita dan masyarakat luas. 

Sumber :
https://kabartani.com/memperoleh-benih-padi-ipb-3s.html