Pengertian Sistem Informasi Manajemen
Apa yang dimaksud dengan sistem
informasi manajemen (SIM) ? Pengertian Sistem Informasi Manajemen adalah sistem
perencanaan bagian dari pengendalian internal suatu bisnis yang meliputi
pemanfaatan manusia, dokumen, teknologi, dan prosedur oleh akuntansi manajemen
untuk memecahkan masalah bisnis seperti biaya produk, layanan, atau suatu
strategi bisnis.
Pada intinya, sistem informasi manajemen dalam bisnis atau
perusahaan bertujuan untuk mengumpulkan, memproses, menyimpan hingga
menganalisa informasi dan kemudian disebarkan untuk tujuan yang spesifik.
Tujuan Sistem Informasi Manajemen
Penerapan manajemen sistem
informasi memiliki beberapa tujuan dan fungsi yaitu:
·
Pengumpulan data dapat
menyediakan informasi yang bisa mendukung pengambilan keputusan.
·
Informasi berguna dalam
perencanaan, pengendalian, evaluasi dan juga perbaikan lanjutan.
·
Sitem informasi bisa
dipergunakan sebagai dasar untuk perhitungan harga produk, jasa maupun untuk
tujuan lainnya sesuai yang diinginkan manajemen.
Fungsi Sistem Informasi Manajemen
Manajemen sistem informasi memiliki fungsi utama, diantarannya:
·
Mempermudah manajer untuk merencanakan, mengawasi,
mengarahkan dan mendelegasikan pekerjaan kepada semua anggota tim melalui
hubungan satu komando atau koordinasi.
·
Data yang tersaji menjadi lebih efektif dan
efisien serta lebih akurat dan tepat waktu.
·
Dapat menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan
produktivitas namun menurunkan biaya organisasi.
·
Melalui sistem kerja yang terkoordinir dengan baik
dan sistematis dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Sistem Informasi Manajemen dalam
bidang Pendidikan
Sistem informasi dalam dunia pendidikan memiliki peran penting,
diantaranya ;
1. Mendukung proses dan operasional pendidikan
Sistem Informasi dapat dimanfaatkan untuk mendukung proses dan
operasional sekolah/kampus dengan berbagai macam fungsi, dapat dicontohkan
berbagai macam Sistem Informasi yang sering digunakan, diantaranya adalah :
·
E-Learning untuk mendukung proses kegiatan
pembelajaran
·
E-Library untuk mendukung proses belajar dan
mencari bahan ajar
· SIAKAD (Sistem Informasi Akademik) untuk mendukung kegiatan akademik
· SIMS (Sistem Informasi Manajemen Sekolah) untuk mendukung sistem manajemen yang ada di sekolah.
· Website untuk menyampaikan berita kegiatan dan aktifitas di sekolah/kampus kepada masyarakat umum.
2. Mendukung proses pengambilan keputusan
Dengan Sistem Informasi dapat dikumpulkan sejumlah informasi
dengan mudah, sehingga Kepala Sekolah/Pimpinan dapat mengambil sejumlah
kebijakan penting. Sebagai contoh, pemanfaatan Sistem Informasi Manajemen
Sekolah untuk membuat jadwal kegiatan pembelajaran sesuai dengan jumlah
pengajar dan jumlah kelas yang tersedia.
3. Dukungan strategi untuk keunggulan kompetitif
Dengan adanya Sistem Informasi di bidang pendidikan,
menjadikan organisasi sekolah/kampus dapat lebih bersaing, meningkatkan
kualitas serta pelayanan kepada masyarakat dan mampu bersaing dengan dunia
global.
Teknologi yang memiliki pengaruh sangat besar adalah teknologi
jaringan komputer dan internet, sebab dengan adanya teknologi internet
memungkinkan sistem informasi sekolah diakses dimana saja dan kapan saja selama
terjangkau oleh jaringan internet. Internet sebagai sumber bahan ajar guru dan
sumber belajar siswa. Teknologi Cloud computing, teleconference, chatting,
e-learning, SIAKAD, website informasi sekolah, semuanya tidak dapat dilakukan
tanpa adanya teknologi jaringan komputer dan internet.
Dengan adanya Sistem Informasi Manajemen (SIM) didalam dunia
pendidikan, akan sangat berpengaruh terhadap perkembangan dunia pendidikan khususnya
di Indonesia, agar data yang diterima oleh lembaga pendidikan akan semakin
cepat.
Sumber :
Apakah di negara kita sudah dapat diterapkan secara keseluruhan dan merata?
ReplyDeletePeran penting dari manajemen ternyata sangat penting dalam kehidupan sehari-hari,baik dalam akademik maupun non akademik.Blognya sangat membantu
ReplyDeletebeberapa diantaranya memang sudah diterapkan, tapi ada beberapa yg tidak bisa diterapkan dikarenakan keterbatasan suatu elemen... yaa mungkin saja seluruhnya diwujudkan, tapi apakah masyarakat mau menerimanya? lampu merah aja masih diterobos, jalan busway masih diserobot, trotoar di ambil alih motor, dari kasus itu saja sudah bisa dibayangkan... apakah yg terjadi jika semuanya sudah terwujud?
ReplyDeleteWowww keren banget.. ga nyangka.. ini blog hebat banget.. lanjut teruss minn ;)
ReplyDelete